Jelang Idul Adha, Kementan Turunkan Tim Pemantau Hewan Kurban

By Admin


nusakini.com - Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi lewat rilis resminya, Sabtu (10/9/2016) mengatakan, Plt Direktur Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian (Kementan), Hari Priyono, menyatakan, Pemerintah melalui Kementan terus melakukan berbagai upaya guna menghindari kendala pada hewan ternak yang hendak dikurbankan pada Idul Adha, Senin (12/9//2016).

“Salah satu upaya tersebut dengan menyebarkan tim pemantau hewan kurban sebanyak 100 orang yang akan disebar di daerah Jakarta, Bogor, dan Bekasi,” Kata Hari Priyono Plt Dirjen Peternakan kementan di yayasan Al Azhar, Cakung, Jakarta Timur beberapa hari lalu.

Ia menjelaskan, tim tersebut terdiri dari perwakilan Kementan, Kementerian Agama, dokter hewan dan para sarjana peternakan. Mereka disebar untuk memantau kelayakan hewan kurban mulai dari kesehatan dan perawatan hewan

Selain memastikan kesehatan dan perawatan hewan kurban, imbuh dia, tim yang diturunkan juga memastikan kelayakan proses pemotongan kurban sesuai dengan syariat Islam

“Pemotongannya juga diatur, nggak boleh matinya pelan pelan, harus sekali potong, dia mati. Diingatkan kalau hewan juga dilindungi UU mengenai kesejahteraan hewan,” terangnya.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, tempat pemotongan hewan kurban harus di tempat yang sesuai, dan bukan di tempat umum yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat lain, serta wajib dilihat juga sanitasi dan higenitasnya.

“Jangan memotong di tempat umum, trotoar, termasuk sekolah. Harus di lokasi tertentu. Pastikan hewan kurban yang dibeli pedagang itu mendapafkan surat keterangan sehat sehingga betul-betul aman. Kemudian, pastikan pemotongan kurban itu juga manusiawi dalam memperlakukan binatang,” pungkasnya.(p/mk)